LWP PWNU Jawa Barat Bersinergi dengan BPN Bogor 2 Cileungsi Percepat Sertifikasi Tanah Wakaf

Indonesia news cover

Bogor, 16 Desember 2025 – Kepala Kantor Badan Pertanahan Nasional (BPN) Bogor 2 Cileungsi, Gugus, mengungkapkan progres signifikan dalam program pensertifikatan tanah wakaf di wilayah kerjanya. Sejak Oktober 2025, sebanyak 66 bidang tanah wakaf telah tuntas disertifikatkan, dengan 35 bidang siap diserahkan kepada para Nadzir. Kantor BPN Bogor 2 terus menerima permohonan guna mencapai target selesaikan sertifikasi wakaf di tujuh kecamatan wilayah Bogor Timur.

Pernyataan tersebut disampaikan dalam pertemuan resmi yang berlangsung di ruang Kepala Kantor BPN Bogor 2 yang berlokasi di Citra Indah Jonggol, dihadiri pula oleh Gilang selaku Koordinator Wakaf. Kunjungan dari Lembaga Wakaf dan Pengembangan (LWP) Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Barat ini merupakan tindak lanjut dari nota kesepahaman (MoU) dan perjanjian kerja sama antara PBNU dan Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR BPN) Republik Indonesia tahun 2022.

Gugus memaparkan bahwa BPN Bogor 2 ditunjuk sebagai pilot project untuk pemetaan bidang tanah menggunakan metode pengukuran terbaru yang mempersingkat proses menjadi hanya tiga hari untuk menghasilkan peta bidang tanah (PBT). Lebih lanjut, Gugus menjelaskan inovasi lain berupa integrasi tim pengukuran dan panitia A agar proses pengurusan sertifikat wakaf menjadi lebih efisien tanpa harus bolak-balik ke lokasi.

Sejak Mei 2025, di bawah kepemimpinan Gugus, jumlah tunggakan permohonan sertifikasi menurun drastis dari 6.000 bidang (tahun 2021) menjadi tersisa 2.900 bidang per Juli 2025. Hal ini menjadi bukti keseriusan dan efektivitas program yang dijalankan.

Kerja sama erat juga dipertegas dengan Perjanjian Kerja Sama antara PWNU Jawa Barat dan Kantor Wilayah ATR BPN Jawa Barat serta antara 27 Pengurus Cabang NU di kabupaten/kota dengan 28 Kantah ATR BPN se-Jawa Barat yang ditandatangani pada 5 Desember 2024 di Gedung Dakwah PWNU Jawa Barat.

Ketua LWP PWNU Jawa Barat, H. Amiruloh, menyampaikan apresiasi atas kemajuan yang telah dicapai dan menegaskan komitmen lembaga dalam mengadvokasi masyarakat untuk memperlancar proses pengurusan sertifikat wakaf serta hak milik bagi pengurus dan warga Nahdliyyin lainnya. “Alhamdulillah, bidang yang diajukan di seluruh Jawa Barat pasca MoU telah melampaui target yang diharapkan,” ujarnya optimis.

Dengan sinergi yang semakin erat antara PWNU Jawa Barat dan BPN, diharapkan sertifikasi tanah wakaf dapat terselesaikan dengan cepat, meningkatkan kepastian hukum dan pemanfaatan tanah wakaf secara optimal bagi kemaslahatan umat.

: RED