Rancabungur, Bogor, 26 mei 2025 – Indonesianewscover.com melaporkan kasus yang semakin mengganggu ketenteraman dan kenyamanan masyarakat Desa Rancabungur: ketidakhadiran berkepanjangan Kepala Desa (Kades) Saepudin di kantor desa. Kondisi ini telah memicu krisis kepercayaan publik dan mengakibatkan kesulitan akses pelayanan publik bagi warga.
Laporan yang dihimpun Indonesianewscover.com menunjukkan bahwa Kades Saepudin hampir tidak pernah terlihat di kantor desa. Upaya warga untuk menghubungi beliau juga sangat sulit, karena Kades Saepudin sendiri telah menyatakan bahwa beliau tidak memiliki nomor telepon pribadi. Pernyataan ini sangat mengejutkan dan menunjukkan kurangnya komitmen beliau dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab sebagai pemimpin desa.
Tim Indonesianewscover.com telah berupaya menemui Kades Saepudin sebanyak lebih dari 10 kali di kantor desa, namun semua upaya tersebut sia-sia. Ketidakhadiran yang berkepanjangan ini telah menimbulkan keresahan di kalangan warga. Mereka merasakan diabaikan dan kesulitan mendapatkan berbagai pelayanan pemerintahan desa yang menjadi hak mereka. Ketiadaan akses yang mudah kepada pemimpin desa merupakan pelanggaran serius terhadap prinsip good governance dan merupakan bentuk maladministrasi pemerintahan desa.
Sumpah jabatan yang telah diucapkan Kades Saepudin pada saat pelantikan jelas mencantumkan kewajiban untuk memberikan pelayanan publik yang baik dan mudah diakses oleh warganya. Namun, kenyataan di lapangan justru berbanding terbalik. Ketidakhadiran beliau di kantor desa dan pernyataan tidak memiliki nomor telepon merupakan pelanggaran terhadap sumpah jabatan tersebut dan telah memperparah krisis kepercayaan publik.
Indonesianewscover.com mendesak pemerintah daerah dan instansi terkait untuk segera menindaklanjuti laporan ini dan meminta pertanggungjawaban Kades Saepudin. Ketidakhadiran yang berkepanjangan ini tidak dapat dibiarkan terus berlangsung dan harus diselesaikan segera untuk memulihkan kepercayaan publik dan memberikan pelayanan pemerintahan desa yang optimal kepada masyarakat Desa Rancabungur.
:DONIE
Posting Komentar untuk "Kades Rancabungur sulit di temui, Ketidakhadiran Berkepanjangan Picu Krisis Kepercayaan Publik"