PT Panca Boga Sekawan dan Kementerian P2MI Tingkatkan Program “Kesempatan Kedua” untuk Latih Mantan Narapidana Jadi Pekerja Migran Profesional

 


Indonesia news cover 

Jakarta, 5 November 2025 – PT Panca Boga Sekawan, perusahaan penyedia tenaga kerja asal Bali, melakukan audiensi penting di Kantor Kementerian Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (P2MI) untuk mengembangkan program kerja “Kesempatan Kedua”. Program ini bertujuan membina narapidana agar memiliki keterampilan teknis dan bahasa asing yang bisa langsung digunakan untuk bekerja di pasar tenaga kerja luar negeri.

 

Dalam pertemuan tersebut, Direktur PT Panca Boga Sekawan, Hari Widjianto, memaparkan rencana penguatan Corporate Social Responsibility (CSR) yang fokus pada pelatihan keterampilan, khususnya keahlian welding (pengelasan), yang sedang sangat dibutuhkan di pasar tenaga kerja global. Program yang telah digagas sejak 2017 ini dirancang untuk membantu mantan narapidana mendapatkan peluang kerja yang lebih baik dan masa depan yang cerah.

 

Menteri P2MI, Mukhtarudin, menyambut hangat inisiatif ini dan menekankan bahwa program “Kesempatan Kedua” selaras dengan arahan Presiden Joko Prabowo Subianto untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) pekerja migran Indonesia agar berdaya saing tinggi di kancah internasional.

 

“Meningkatkan keterampilan dan mental para calon pekerja migran, terutama yang berstatus mantan narapidana, adalah prioritas kita bersama. Kita siapkan mereka tidak hanya secara teknis, tetapi juga secara mental agar siap menghadapi tantangan di negara tujuan,” ujar Mukhtarudin.

 

Kementerian P2MI akan berkolaborasi dengan Balai Pelayanan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP3MI) Bali untuk mengidentifikasi kebutuhan pelatihan yang tepat dan memastikan penempatan tenaga kerja terserap secara efektif. Kerja sama lintas kementerian juga dijalin dengan Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan serta Kementerian Sosial guna memastikan kesiapan peserta dari berbagai aspek.

 

Program ini turut menerapkan proses seleksi yang ketat, meliputi psikotes, tes kesehatan, dan uji kemampuan bahasa asing. Fokus pembinaan juga mencakup pembentukan karakter, integritas, disiplin, dan tanggung jawab agar lulusan program mampu berkontribusi positif dan terhindar dari kesalahan masa lalu.

 

Dengan sinergi kuat antara pemerintah dan sektor swasta, program “Kesempatan Kedua” diharapkan menjadi model pembinaan terpadu yang membuka jalan bagi mantan narapidana untuk bertransformasi menjadi pekerja migran profesional dan berdaya saing di pasar tenaga kerja global.

: red 

Posting Komentar untuk " PT Panca Boga Sekawan dan Kementerian P2MI Tingkatkan Program “Kesempatan Kedua” untuk Latih Mantan Narapidana Jadi Pekerja Migran Profesional"