Klarifikasi dan Permintaan Maaf Terkait Laporan Dugaan Penyimpangan Dana PIP SDN 04 Rancabungur

 


 indinesianewscover.com

Rancabungur, Bogor, 19 Mei 2025–  Menanggapi pemberitaan sebelumnya terkait dugaan penyimpangan dana Program Indonesia Pintar (PIP) di SDN 04 Rancabungur, Kecamatan Rancabungur, Kabupaten Bogor, pihak sekolah dan orang tua siswa yang bersangkutan memberikan klarifikasi dan menyampaikan permintaan maaf.

 


Dalam pertemuan yang difasilitasi oleh LBH BAIN-HAM RI ( Badan advokasi Investigasi dan hak asasi manusia),Bogor Raya, pihak SDN 04 Rancabungur termasuk kepala sekolah

 Edy Wahyudi, M.Pd (Kepsek)

Ujang Wahidin (orang tua  siswa)

Wawan (saksi)

yang diwakili oleh Kepala Sekolah dan orang tua siswa atas nama Naila (siswa kelas 4) mengakui adanya kekeliruan dan kecerobohan dalam pelaporan sebelumnya.  Orang tua Naila menjelaskan  bahwa  kesalahpahaman  terjadi  saat  pengambilan  dana  PIP di Bank BRI.  Ternyata dana tersebut telah diambil oleh istrinya sebelumnya.

 

“Kami  mengaku  salah  dan  menyampaikan  permintaan  maaf  secara  tertulis  kepada  pihak  sekolah atas  laporan  yang  tidak  berdasar  tersebut,”  ujar  orang  tua  Naila.  Pernyataan  permintaan  maaf  ini  disaksikan  oleh  beberapa  pihak  sekolah  dan  pengurus  LBH  BAIN-HAM  RI  Bogor  Raya.

 

Pihak  SDN  04  Rancabungur  juga  menyatakan  bahwa  penggunaan  dana  PIP  di  sekolah  telah  dilakukan sesuai  dengan  regulasi  yang  berlaku.  Sekolah  selalu  memperhatikan  transparansi  dan  akuntabilitas  dalam  penggunaan  dana  tersebut.

 

Dengan  klarifikasi  ini,  pihak  sekolah  dan  orang  tua  siswa  berharap  agar  permasalahan  ini  dapat  diselesaikan  dengan  baik  dan  tidak  menimbulkan  kesalahpahaman  lebih  lanjut.  Mereka  juga  mengajak  semua pihak untuk  bersama-sama  membangun  pendidikan  yang  lebih  baik  di  SDN  04  Rancabungur

Posting Komentar untuk "Klarifikasi dan Permintaan Maaf Terkait Laporan Dugaan Penyimpangan Dana PIP SDN 04 Rancabungur"